Singgih Adi Prabowo Berkomitmen Membela Masyarakat DKI Jakarta Dengan Sepenuh Hati

JAKARTA SELATAN (Beritakeadilan.com, DKI Jakarta) - Di tengah kebutuhan masyarakat akan akses bantuan hukum yang adil dan merata, hadir sosok Singgih Adi Prabowo, perwakilan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cakram sekaligus dari Kantor Hukum DHM & Sekutu Jakarta, yang dikenal luas dengan sebutan SAP LEGAL CONSULTAN Berpendapat menjadikan hukum bukan hanya sebagai pekerjaan, melainkan sebagai panggilan hati untuk mengabdi kepada masyarakat.
Berkantor di kawasan Jakarta Selatan, SAP menjadikan ruang kerjanya sebagai pusat pelayanan hukum yang terbuka bagi siapa pun, terutama masyarakat DKI Jakarta yang kerap kali menghadapi persoalan hukum tanpa tahu harus kemana mencari pertolongan. Dengan konsentrasi utama pada pemberian bantuan hukum kepada masyarakat, SAP menempatkan dirinya sebagai penopang keadilan dan pengayom masyarakat.
“Bagi saya, hukum harus bisa diakses oleh semua orang, bukan hanya mereka yang memiliki kekuatan finansial. Dengan penuh cinta kasih, saya dan tim selalu siap memberikan pendampingan hukum, semampu dan sekuat tenaga, mulai dari kepolisian hingga kejaksaan,” ujar Singgih Adi Prabowo dengan tegas.
Komitmen tersebut bukan hanya sekadar slogan. SAP bersama timnya mewakili LBH CAKRAM sekaligus DHM & SEKUTU pusat yang berada di Surabaya, senantiasa mendampingi masyarakat dari berbagai latar belakang, baik dalam kasus pidana maupun perdata. Mulai dari korban yang terjerat masalah utang piutang, kriminalisasi, hingga persoalan keluarga, semua ditangani dengan prinsip keadilan yang berpihak pada masyarakat kecil.
Sebagai bagian dari LBH Cakram dan Kantor Hukum DHM & Sekutu Jakarta, SAP menyadari bahwa banyak masyarakat masih merasa perlu Advokasi untuk berhadapan dengan aparat penegak hukum karena keterbatasan pengetahuan maupun kemampuan ekonomi. Oleh karena itu, pendampingan yang dilakukan tidak hanya berhenti pada ruang sidang, melainkan juga edukasi hukum kepada masyarakat agar lebih melek hukum dan mampu membela hak-haknya.
Lebih jauh, SAP menegaskan bahwa kerja-kerja bantuan hukum ini bukan hanya soal menyelesaikan kasus, tetapi juga soal menghadirkan rasa keadilan dan ketenangan bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kami ingin masyarakat merasakan bahwa hukum adalah tempat perlindungan, bukan sesuatu yang menakutkan. Selama masih ada yang membutuhkan, kami akan hadir untuk mendampingi,” tambahnya.
Dengan dedikasi dan tekad kuat, SAP bertekad menjadikan lembaga ini sebagai mitra masyarakat dalam memperjuangkan hak-haknya. Harapannya, semakin banyak warga DKI Jakarta yang merasa terbantu dan terlindungi, sehingga keadilan benar-benar bisa dirasakan secara nyata oleh seluruh lapisan masyarakat.
(Singgih)