Unjuk Rasa di OKU, KMP OKU Bersama Insan Pers, Ormas, dan LSM Datangi Polres
KABUPATEN OGAN KOMERING ULU (BeritaKeadilan.com, Sumatera Selatan) – Perwakilan masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Peduli Ogan Komering Ulu (KMP-OKU) bersama insan pers, organisasi masyarakat (ormas), dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) mendatangi Polres OKU, Jumat (12/09/2025). Kehadiran mereka bertujuan melakukan audiensi terkait aksi unjuk rasa pada 1 September 2025 lalu yang berakhir ricuh dan diduga menyalahi aturan hukum.
Audiensi digelar di Lobby Mapolres OKU dan dihadiri langsung Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo, S.I.K., M.A.P., Wakapolres Kompol Eryadi Yuswanto, S.H., M.H., Kasat Reskrim AKP Redho Agus Suhendra, S.Tr.K., S.I.K., M.Si., Kasat Intel IPTU M. Soleh, S.E., Kabag Ops, serta Kasi Humas AKP Ibnu Holdon.
KMP-OKU Sampaikan Aspirasi dan Apresiasi
Dalam sambutannya, Bowo Sunarso, perwakilan KMP-OKU, menyampaikan apresiasi atas kinerja Polres OKU yang telah mengamankan aksi unras hingga kembali kondusif.
“Kami sangat mendukung Polres OKU dan berterima kasih atas pengamanan aksi unjuk rasa minggu lalu hingga situasi kembali aman,” ungkap Bowo.
Bowo menegaskan, kericuhan yang terjadi bukan dipicu mahasiswa, melainkan adanya pihak tertentu yang menjadi provokator. Ia juga meminta polisi menuntaskan penyelidikan.
“Kami berterima kasih Polres OKU sudah mengamankan satu orang provokator. Namun kami berharap semua aktor yang diduga kuat sebagai provokator segera ditangkap agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya.
Kapolres OKU: Terbuka pada Kritik dan Penegakan Hukum
Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo menyambut baik kehadiran KMP-OKU dan elemen masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada KMP-OKU, insan pers, ormas, dan LSM yang hadir dalam audiensi ini. Polres OKU terbuka pada kritik dan saran sebagai bentuk kontrol sosial yang konstruktif,” ujarnya.
Kapolres menegaskan, pihaknya berkomitmen menegakkan hukum terhadap pihak-pihak yang terbukti terlibat dalam kericuhan aksi 1 September lalu.
Pandangan Hukum: Segera Usut Dalang Provokator
Dalam kesempatan yang sama, praktisi hukum Rahmat Hidayat, S.H., menekankan pentingnya penegakan hukum untuk menjaga ketertiban umum.
“Setiap aksi yang berakhir ricuh, provokatornya orang-orang yang sama. Saya minta Polres OKU segera menangkap mereka. Jika dibiarkan, pasti akan terulang di unjuk rasa berikutnya,” tegas Rahmat.
Ia juga menilai keterlibatan masyarakat, pers, dan LSM dalam audiensi ini sebagai bukti nyata dukungan terhadap transparansi, akuntabilitas, dan tegaknya negara hukum.
Audiensi antara KMP-OKU, pers, ormas, dan LSM bersama Polres OKU menjadi momentum penting memperkuat sinergi menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten OKU. Masyarakat berharap pihak kepolisian segera menuntaskan penyelidikan aktor provokator demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif ke depan. (aL)
