Publik soroti dugaan jual beli proyek PU SDA Bojonegoro

Isu Skandal Proyek PU SDA Bojonegoro: Warganet Soroti Fee di Depan

oleh : -
Isu Skandal Proyek PU SDA Bojonegoro: Warganet Soroti Fee di Depan
Photo: kantor Dinas PU SDA (dok istimewa)

KABUPATEN BOJONEGORO (Beritakeadilan.com, Jawa Timur)-Isu dugaan jual beli proyek di Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Bojonegoro tahun 2024 terus menjadi sorotan publik.

Praktik jual beli proyek Cek Dam 2024, yang diduga melibatkan Kepala Bidang PU SDA Bojonegoro, Iwan Kristian, menjadi perhatian utama masyarakat dan menuai kritik di berbagai lapisan publik.

Komentar dari warganet di akun media sosial TikTok semakin memperkuat dugaan ini. Salah satu akun, @sugihwarasbangunpersada, menulis:

"Wis dadi tradisi paket penunjukan langsung fee di depan, gak bayar fee yo gak entok jatah, di semua SKPD" (Sudah jadi tradisi paket penunjukan langsung fee di depan, tidak bayar fee ya tidak dapat jatah di semua SKPD).

Pernyataan warganet ini membuat publik semakin meyakini kebenaran isu dugaan skandal jual beli proyek yang terjadi di Dinas PU SDA Bojonegoro.

Sementara itu, Sekretaris Komisi D DPRD Bojonegoro, Amin Thohari, menegaskan bahwa dengan alasan apapun, tindakan jual beli proyek tidak dibenarkan. Jika terbukti, pelaku akan berurusan dengan ranah hukum.

Publik kini menunggu tindakan nyata dari pihak-pihak terkait untuk mengusut tuntas dugaan skandal ini. Langkah tegas diharapkan dapat memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah dan seluruh SKPD terkait.

Reporter: Iwan 

banner 400x130
banner 728x90