Diduga Tak Kantongi Izin, Warga Karanganyar Indramayu Resah Adanya Orsel & Permainan

oleh : -
Diduga Tak Kantongi Izin, Warga Karanganyar Indramayu Resah Adanya Orsel & Permainan

BEDIL (Kabupaten Indramayu) -Warga Kelurahan Karanganyar, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat (Jabar) resah adanya berbagai hiburan permainan diduga belum mengantongi dari dinas terkait.

Ketika www.beritakeadilan.com mendatangi tempat hiburan permainan yang berlokasi di sport centre menemui beberapa warga dan pengurus karang taruna setempat untuk meminta keterangan perihal keresahan warga tersebut.

Warga Karanganyar, Ahmad Nur Irsyad, menuturkan dirinya dan warga lain sebelumnya tak mengetahui adanya kegiatan tersebut. "Menurut info yang saya dapat dari Lurah Karanganyar, bahwa orsel dan hiburan lainya belum dapat diizinkan, yang diperbolehkan hanya kegiatan pameran otomotif saja,"terang Irsyad (02/7/2022).

Masih menurut Ahmad Nur Irsyad, memang di sport centre ada dua kegiatan pameran. "Namun yang sudah mendapat izin tertulis dari dinas terkait baru kegiatan KoordarGab dan halal bihalal Baleno Club Indonesia (BCI).

Hal itu diamini Ketua Karang Taruna Kelurahan Karanganyar, Radianto. "Hanya acara halal bil halal Baleno Club' Indonesia yang melibatkan pengurus karang taruna,"ucap Radi.

"Kami karang taruna dan warga Karanganyar tak setuju dengan adanya orsel dan permainan lainya yang berlokasi di wilayah kami, karena memang belum ada izin dari Asda III, Dispora, Pol PP dan Lurah Karanganyar,"tukas Radi.

Di tempat yang sama, Muchri Yandra pelaksana kegiatan pameran otomotif mengatakan, seluruh kegiatannya sudah diajukan perizinanya, namun belum dapat surat izin secara tertulis. "Semuanya sudah kita ajukan untuk perizinanya,"kata Muchri.

Senada dengan Radianto, warga Kelurahan Karanganyar RT 01-RW 04, Toni Setiawan mengungkapkan, dirinya beserta warga tak menyetujui adanya hiburan orsel yang tidak ada izin resmi dari kelurahan maupun Pemda Kabupaten Indramayu. "Acara ini dianggap ilegal manakala perinzinan secara tertulis belum ada. Jangan bersikap manipulatif dong,ini namanya pembodohan publik,"ungkap Toni.

Nanang, Pengurus Sport Centre dari Dispora Kabupaten Indramayu mengungkapkan, kegiatan yang ada di sekitar sport centre itu yang di izinkan hanya pameran otomotif. "Kalau hiburan orsel dan lainya belum dapat diizinkan baik melalui ucapan maupun secara tertulis," tegas Nanang. "Ibu bupati belum mengizinkan adanya orsel dan hiburan lainya mas,nanti kita tunggu saja keputusan bupati,"jelas Nanang.

Nanang melanjutkan, jika orsel dan hiburan lainya masih tetap beroperasi maka akan diambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku. "Kami dan pak Kasat Pol PP sudah melarang kegiatan itu, karena memang belum dapat izin,"tegas Nanang. (epul)

banner 400x130
banner 728x90