Dikerjakan September 2022, Proyek Pengendali Banjir DAS Ampal Masih 21 Persen
BEDIL (Kota Balikpapan)-Proyek pengendali banjir DAS Ampal di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) hingga saat masih menjadi sorotan. Proyek yang telah mulai dikerjakan sejak September 2022 lalu tersebut, progresnya masih sangat minim.
"Pekerjaan ini sudah dilaksanakan sejak September lalu, dan sudah 6 bulan pengerjaannya. Namun saat ini progres pengerjaan keseluruhannya baru mencapai 21 persen," kata Kabid SDA dan Drainase Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan Jen Supriyanto ketika diwawancarai wartawan, Jumat (3/3/2023).
Ia menjelaskan proyek dengan nilai mencapai Rp 136 miliar tersebut, sesuai dengan dokumen kontraknya berakhir pada tanggal 31 Desember tahun 2023, selama 17 bulan waktu pengerjaan. Jadi kalau sampai Maret ini sisa 10 bulan waktu pengerjaannya.
Dia mengungkapkan, bahwa dengan kondisi pertimbangan teknis maka pekerjaan tersebut tetap dikerjakan oleh penyedia yang sama. Untuk itu, maka pihaknya akan menekan kontraktor untuk tetap bekerja dengan baik.
"Dengan segala usaha dan cara kita, DPU juga punya kendali dan kita punya manajemen konstruksi yang mengawasi mereka, dari segi kuantitas dan kualitas," tuturnya.
Menurut Jen, bahwa pada dasarnya, kondisi cuaca yang kerap turun hujan tidak bisa menjadi alasan keterlambatan pengerjaan yang dilaksanakan oleh pihak kontraktor, terkecuali bencana alam. (red/lintasbalikpapan.com)
