Wujudkan Toba Mantap 2029 Lewat Pemetaan Risiko Bencana
Pemkab Toba Bentuk Tim Penyusun Kajian Risiko Bencana 2025
KABUPATEN TOBA (Beritakeadilan.com, Sumatera Utara)-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba bersama Tim Konsultan dari PT Artek Utama menggelar Sosialisasi dan Pembentukan Tim Penyusun Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Toba Tahun 2025 di Hall Sinar Minang, Balige, Rabu (8/10/2025).
Kajian Risiko Bencana menjadi dasar penting dalam perumusan kebijakan penanggulangan bencana sekaligus perencanaan pembangunan di Kabupaten Toba agar lebih terukur dan efektif.

Sosialisasi ini bertujuan menyusun peta risiko sebagai bahan utama dalam Belanja Jasa Konsultansi Berorientasi Layanan Jasa Survei Kabupaten Toba. Kegiatan tersebut mengacu pada standar dan metodologi nasional serta menjadi acuan dalam mengenali dan mengidentifikasi risiko bencana di daerah.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat tercapai beberapa sasaran penting, antara lain:
- Tersusunnya Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Toba 2025–2029 sesuai standar nasional;
- Tersedianya album peta yang memuat peta bahaya, peta kerentanan, dan peta kapasitas;
- Tersusunnya peta risiko dan peta risiko multi bencana;
- Terhimpunnya tabulasi matriks kajian risiko bencana;
- Tersedianya database digital data spasial dalam format sistem informasi geografis (SIG).
Wakil Bupati Toba, Audy Murphy O. Sitorus, dalam sambutannya menegaskan bahwa upaya ini sejalan dengan visi pembangunan daerah: “TOBA MANTAP 2029 – Maju Daerahnya, Sejahtera Masyarakatnya, dan Berkelanjutan Pembangunannya.”
“Penanggulangan bencana menjadi salah satu fokus utama pembangunan. Kita ingin Kabupaten Toba menjadi contoh daerah yang tangguh bencana,” ujar Wakil Bupati.
Langkah strategis ini diharapkan mampu memperkuat kesiapsiagaan pemerintah dan masyarakat menghadapi berbagai ancaman bencana, sehingga pembangunan di Kabupaten Toba dapat berjalan berkelanjutan dan aman.
(Alex)
(Alex)