Pembangunan Drainase Desa Sibuea Dikeluhkan Warga, Untung Sirait: Segera Turun Lapangan

oleh : -
Pembangunan Drainase Desa Sibuea Dikeluhkan Warga, Untung Sirait: Segera Turun Lapangan

BEDIL (TOBA)- Pemerintah baik pusat maupun Dearah telah menggelontarkan dana yang tidak sedikit untuk pembangunan dari tingkat, Kabupaten, Kota sampai Desa, tentunya pembangunan tersebut demi kepentingan bersama khususnya Masyarakat.

Seperti pembangunan Drainase di 16 Kecamatan, Kabupaten Toba, yang tersebar di setiap Desa dengan tujuan kelancaran aliran air dimusim hujan dan juga menghindari genangan air pada badan jalan yang mengakibatkan pengendara roda empat dan roda dua terganggu, bahkan tak sedikit yang mengalami kecelakaan. Akan tetapi tujuan pemerintah tersebut malah mendapat tanggapan miring masyakat.

Pasalnya, proyek pembangunan irigasi untuk aliran pembuangan air pada musim hujan tidak sesuai di Desa Sibuea, Kec.Laguboti yang di Jln. Gereja GKPI aliran Drainase tidak ditemukan kemana arah aliran air dan sisa tanah bekas galian yang memenuhi jalan yang malah mengakibatkan tanah jalan semakin becek jika turun hujan.

"Pembangunan Drainase ini menjadi percuma jika nantinya bakal hanya menjadi tempat kubangan, malah banyak sampah. Kami melihat pembangunan Drainase ini tidak berfungsi dengan sempurna," ujar Jettin warga Sibuea pada awak media ini, Jumat(21/10/2022).

Sangatlah disesalkan jika Pembangunan Drainase tersebut yang merupakan proyek dari Dinas Pembangunan Umum dan Tata Ruang (PU) bersumber dana APBD TA.2022 kurang maksimal.

Terpisah, Untung Sirait selaku pihak Dinas Pembangunan Umum Dan Tata Ruang (PU), saat dikonfirmasi media ini, Jumat (21/10/2022) mengaku jika besaran nilai kontrak proyek itu Rp.98.703.394,- dan mulai pengerjaan tanggal 01 September 2022 sampai selesai Pengerjaan 29 Nopember 2022 dan dirinya juga berjanji segera turun ke lapangan melihat proyek yang dimasalahkan warga. (Alexander)

banner 400x130
banner 728x90